Jumat, 05 Juni 2015

Ojek Batusari


Pada tanggal 10 April 2015, saya bersama teman sekelompok saya sebagai mahasiswa BINUS University melakukan kunjungan ke sebuah komunitas yang tidak resmi terdaftar namun sudah banyak sekali ada di masyarakat Indonesia ini.
Adalah komunitas Tukang Ojek yang seringkali ditemui di daerah kampus BINUS University. Kuunjungan pertama kami menuju ke Ojek Batusari. Wawancara singkat yang kami lakukan mendapatkan jawaban bahwa ternyata tukang ojek disana adalah orang asli Jakarta. Selain menjadi tukang ojek sebagian dari mereka juga memiliki pekerjaan lain seperti emnagntar barang sebagai ojek online tetapi mereka bukan termasuk ke dalam komunitas Gojek yang sekarang sedang ramai di kehidupan masyarakat.
Sebagai tukang ojek, penghasilan atau pendapatan mereka bertumpu pada berapa banyak orang yang menggunakan jasa mereka yang terutama di daerah kampus sebagian ebsar adalah mahasiswa. Perharinya mereka bisa mendapatkan penghasilan sebanyak 100-150ribu rupiah.
Ketika kami bertanya apakah mereka menyukai pekerjaan sebagai tukang ojek, pekerjaan yang diberikan adalah pekerjaan sebagai tukang ojeg mau tidak mau mereka lakukan karena memang inilah pekerjaan mereka dan semakin lama menjadi tukang ojek pun mnejadi hobi mereka sendiri.
Menjadi tukang ojek memiliki suka duka tertentu, suka yang mereka dapatkan sebagai sebuah komunitas adalah banyaknya teman yang mereka temui ketika berkumpul bersama bahkan sudah menjadi seperti keluarga. Untuk duka berhubungan dengan pendapatan mereka karena terkadang ada saja penumpang yang tidak mau membayara dengan alasan tertentu.
Kami bertanya kepada mereka mengenai begal yang sedang marak dibicarakan belakangan ini, apakah mereka takut? Tentu mereka takut, tapi mereka ibadah jadi mereka tetap harus melewati cobaan yang ada dalam hidup.



Nama : Yuki Tjan
NIM : 1701308561

Tidak ada komentar:

Posting Komentar